JENGGALA.ID – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengambil beberapa langkah persiapan untuk Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN yang akan berlangsung pada 5-7 September 2023. Langkah-langkah ini mencakup rekayasa lalu lintas, peningkatan keindahan kota, dan kebijakan Work From Home (WFH) untuk aparatur sipil negara (ASN) selama KTT berlangsung.
Kepala Biro Kerja Sama Daerah Provinsi DKI Jakarta, Marulina Dewi, menjelaskan bahwa rekayasa lalu lintas telah direncanakan oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan telah disosialisasikan secara luas. Ada 29 ruas jalan yang akan digunakan oleh delegasi KTT ASEAN, dan rekayasa lalu lintas akan diterapkan, termasuk pengalihan arus.
Selain itu, untuk menghindari kemacetan, Pemprov DKI Jakarta telah menerapkan kebijakan WFH sejak 21 Agustus, dengan peningkatan menjadi 75 persen WFH pada tanggal 4-7 September. Badan usaha juga diimbau untuk menggabungkan bekerja di rumah dan bekerja di kantor sesuai dengan jenis pekerjaan mereka.