“Pertama, Demokrat cabut dukungan Anies Baswedan sebagai capres pilpres 2024,” terang Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Malarangeng.
Partai Demokrat juga resmi keluar dari Koalisi Perubahan yang telah dibangun bersama Partai NasDem dan PKS. Ini merupakan pukulan keras bagi koalisi yang sebelumnya dianggap kuat.
Baca juga : Ini Dia Partai Politik yang Usulkan Penundaan Pemilu, Pengamat Sebut
Di sisi lain, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah menerima tawaran kerja sama politik dari Partai NasDem untuk menduetkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden di Pilpres 2024.
Keputusan ini menindaklanjuti hasil Rapat Pleno Gabungan DPP PKB yang mengusung Anies-Muhaimin sebagai pasangan calon.