Menurut Dasco, narasi negatif terhadap Prabowo semakin meningkat menjelang Pilpres 2024. Isu-isu yang muncul melibatkan berbagai hal seperti penculikan, pelanggaran HAM, kebangkitan Orde Baru, kejahatan lingkungan, dan politik identitas. Ia berpendapat bahwa semua tuduhan ini bisa dijawab dan dibantah dengan mudah.
Dasco mengakui bahwa banyak pihak yang khawatir tentang popularitas yang meningkat bagi Prabowo. Oleh karena itu, isu-isu baru seperti kejahatan lingkungan pun diangkat. Ia mengatakan bahwa saat ini elektabilitas Prabowo sedang tinggi, sehingga narasi negatif baru diperlukan untuk mengurangi dukungannya. Kali ini, narasi baru tersebut berkaitan dengan isu politik identitas.
Dasco menganggap bahwa tujuan dari narasi tersebut adalah untuk memicu konflik antara Prabowo dan umat Islam. Ia juga menyebutkan bahwa banyak pihak berusaha untuk memutarbalikkan pernyataan beberapa tokoh terkait isu agama.