Sutarto meyakini bahwa jika Bansos dan operasi pasar dilakukan tepat waktu, baik dari segi jumlah maupun sasaran, harga beras akan tetap terkendali dan tidak akan mengalami kenaikan yang signifikan.
Sementara itu, Presiden Jokowi telah memastikan bahwa stok beras pemerintah aman untuk menjaga stabilitas harga di pasar. Jokowi mengungkapkan bahwa cadangan beras pemerintah yang dikelola oleh Perum Bulog saat ini mencapai 1,6 juta ton dan akan bertambah sebanyak 400 ribu ton menjadi 2 juta ton.
Di sisi lain, Sekretaris Jenderal DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI), Reynaldi Sarijowan, mengungkapkan bahwa stok beras yang dimiliki oleh Bulog saat ini belum cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional secara rata-rata. Harga beras, baik beras medium maupun premium, telah mengalami kenaikan yang signifikan setiap pekan, dengan lonjakan harga tertinggi terjadi di wilayah Indonesia Timur, mencapai Rp14 ribu hingga Rp15 ribu per kilogram untuk beras medium.