“Kita harus melindungi anak muda Indonesia dari paham yang salah. Anak muda mudah dipengaruhi karena mereka sedang dalam masa pencarian jati diri,” ujarnya.
Baca Juga: Berita Terkini, Kebakaran Terjadi di Komplek Rumah Sakit Salak Bogor
Penangkapan Densus 88 melibatkan tiga orang, termasuk seorang remaja berinisial HOK yang berusia 19 tahun. HOK diduga sebagai simpatisan kelompok teroris Daulah Islamiyah yang berafiliasi dengan ISIS. Saat ditangkap, HOK berencana melakukan aksi bom bunuh diri yang menyasar tempat ibadah. Ketiga terduga teroris tersebut diketahui berasal dari Jakarta.