JENGGALA.ID – Toyota Motor mengumumkan bahwa mereka akan sementara menghentikan produksi di sepuluh jalur produksi di enam pabrik di pusat Jepang. Keputusan ini diambil sebagai akibat dari kesulitan pasokan komponen, yang disebabkan oleh ledakan di salah satu pemasok mereka.
Semua jalur produksi yang terkena dampak akan dihentikan pada hari Selasa, namun belum ada informasi resmi mengenai kapan produksi akan kembali normal.
Insiden ledakan terjadi pada Senin (16/10) sore di pabrik Chuo Spring di kota Toyota, prefektur Aichi. Dua pekerja pria, yang berusia 30 tahun dan 40 tahunan, mengalami cedera dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan medis.
Ledakan tersebut juga mengakibatkan kerusakan pada sebagian fasilitas pabrik, dan penyebab pastinya masih dalam tahap penyelidikan sesuai dengan pernyataan dari Chuo Spring.