Serangan itu menewaskan 8 orang pekerja yang sedang memperbaiki menara base transceiver station (BTS).
Deputi V KSP Jaleswari Pramodhawardani mengatakan para pekerja sedang memperbaiki koneksi demi memudahkan kegiatan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi warga. Dia berkata seharusnya para pekerja didukung, bukan justru diserang.
“Saya mengecam tindak pidana yang diduga dilakukan oleh KKB di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua. Seluruh korban sedang melaksanakan tugas mereka demi mempermudah akses komunikasi masyarakat,” kata Jaleswari melalui keterangan tertulis, Minggu (6/3).
Dia menyampaikan duka cita kepada keluarga 8 korban serangan tersebut. Jaleswari menyebut para pekerja melakukan perjuangan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan memperbaiki konektivitas.