Indramayu Banyak Janda Muda dan Cantik

JENGGALA.ID - INDRAMAYU. Kabupaten Indramayu menempati peringkat pertama penghasil janda muda terbanyak di Jawa Barat. Selama tahun 2021, di daerah ini tercatat 8.026 kasus perceraian. Padahal pada tahun 2020, kasus perceraian di kabupaten Indramayu sebesar 7.968 kasus perceraian, artinya pada tahun 2021 terjadi peningkatan kasus perceraian. BPS menyebutkan tahun 2021 Jawa Barat menyumbang 21,9% angka perceraian dari total di Indonesia dan Kabupaten Indramayu menyumbangkan angka paling tinggi. Kasus perceraian di Indramayu sempat meningkat drastis pada tahun 2019 menjadi 9.801 perceraian. Berdasarkan data dari Pengadilan Agama Kabupaten Indramayu di tahun 2022 angka perceraian kembali menurun. Tercatat ada sekitar 6.096 kasus perceraian di tahun 2022. Meski mengalami penurunan, angkat tersebut tetap lebih besar dari wilayah lainnya. Kasus perceraian di Indramayu didominasi oleh pasangan berusia 20 hingga 40 tahun. Sekitar 6.096 wanita akan menjadi janda muda di awal tahun 2023. Ada alasan kenapa di Indramayu banyak janda muda. Faktor utama perceraian dalam rumah tangga di Indramayu terjadi karena masalah ekonomi. Beberapa beralasan karena tidak mendapat nafkah dan ditinggal terlalu lama. “Tapi alasan yang kuat biasanya finansial, yang sudah terlalu lama tertinggal, meninggalkan anak-anak mereka tanpa nafkah." ujar Muhammad Kasim selaku Ketua Pengadilan Agama Indramayu. Muhammad Kasim mengakui bahwa Indramayu memegang kasus perceraian tertinggi di Jawa Barat. Muhammad Kasim juga menjelaskan, dalam satu tahun Pengadilan Agama Indramayu menerima 9 ribu sampai 10 ribu pengajuan. Sebanyak 4.445 kasus perceraian terjadi karena gugatan sang istri. Sedangkan pria hanya menyumbang 1.651 kasus gugatan perceraian. Selain menerima banyak gugatan perceraian, Pengadilan Agama Indramayu juga menerima banyak pengajuan pernikahan dibawah umur. Mayoritas pasangan berusia dibawah 19 tahun. “Selain pengajuan cerai, kami juga banyak menerima dispensasi nikah atau pernikahan di bawah usia yang diamanatkan pemerintah, yaitu di bawah 19 tahun.” pungkas Muhammad Kasim.***

Kenapa Di Indramayu Banyak Janda Muda dan Cantik, Begini Alasannya

Pemda Bergerak 132 Honorer Siluman: Ada Pegawai RS Swasta Lulus PPPK 2025

Kapolres AKBP Nugraha Pamungkas, Ikuti Giat Operasional Triwulan II 2025 di Polda Sulsel

BeritaLainnya

Pemda Bergerak 132 Honorer Siluman: Ada Pegawai RS Swasta Lulus PPPK 2025

Kapolres AKBP Nugraha Pamungkas, Ikuti Giat Operasional Triwulan II 2025 di Polda Sulsel

Bupati Andi Rahim Apresiasi Jihan Birgita, Siswi SMK Negeri 7 Luwu Utara yang Lolos Paskibraka

Satu Keluarga 3 Meninggal Mobil Masuk Curang, Polres dan Bupati Sepakat Larang Kendaraan Truck dan Pickup Angkut Orang

Perumda Mekar Sejahtera Toraja Utara: Tawarkan Keuntungan Pupuk Organik Bokashi ke Wakil Bupati, untuk Pertanian Berkelanjutan 111 Lembang

Perumda Pasar Manado Studi Tiru ke Perumda Mekar Sejahtera Toraja Utara, Referensi Terbaik

Penerbangan Perdana Manado Tana Toraja Dua Kali Seminggu Dimulai, Gubernur Sulut Harap Konektivitas untuk Pariwisata dan UKM

CUSS TP Saluampak Luwu Utara, Akan Adakan Diklat Pembuatan Pestisida Organik Nabati

Buang Ke TPA Sarimukti Terhambat Akibatnya Sampah Dari Kota Cimahi Menumpuk di Sejumlah TPS

Berita Terkini

Recommended

Belum Ada Kepastian, Sudah Dua Bulan Lebih Rumah Terdampak KCIC Terendam Banjir

Erick Thohir Urus SKCK, PAN: Anggap saja Sedia Payung Sebelum Hujan

Edspert.id dan FBE UII: Persiapkan Generasi Siap Kerja dengan Skill Set dan Kekuatan Karakter Unggul

Kaesang Pangarep dan Tantangan PSI di Pemilu 2024

Kenapa Di Indramayu Banyak Janda Muda dan Cantik, Begini Alasannya

BeritaTerkait

BeritaLainnya

Recommended