JENGGALA.ID – Menteri ESDM Arifin Tasrif baru-baru ini mengumumkan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/ MOU) dalam bidang kerja sama energi dengan Singapura. Fokus utama kerja sama ini adalah mengenai interkoneksi listrik antara kedua negara, bahkan dengan potensi penjualan listrik Indonesia ke Singapura di masa depan.
Arifin Tasrif belum memberikan rincian mendalam mengenai kerja sama ini, namun dia menyatakan bahwa kesepakatan tersebut akan berlaku selama tiga hingga lima tahun ke depan, dengan kemungkinan perpanjangan di masa mendatang.
Dalam pidatonya di AMEM ke-41, Arifin Tasrif juga menyoroti pentingnya ketahanan energi di ASEAN, terutama dalam konteks transisi energi dan pengurangan emisi global. Pilar-pilar utama dalam tagline energi ASEAN adalah keberlanjutan, keamanan, dan interkonektivitas, yang menjadi tantangan utama dalam mempercepat pertumbuhan berkelanjutan di ASEAN.