JENGGALA.ID – Harga emas berjangka pada akhir perdagangan Jumat, (20/10/2023) naik dipicu pelemahan dolar AS. Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Mercantile Exchange ditutup naik 12,2 dolar AS atau 0,62 persen menjadi 1.980,5 dolar AS per ons.
Ketegangan yang meningkat di Timur Tengah terus memicu permintaan emas selaku aset safe haven.
Ketua The Federal Reserve Jerome Powell melihat tanda-tanda meredanya inflasi baru-baru ini, namun ia mengatakan melambatnya kenaikan harga belum cukup untuk menjadi sebuah tren dan bank sentral akan tegas dalam mengambil tindakan untuk mencapai target inflasi dua persen.
Menurut Powell, jika ekonomi terus tumbuh di atas tren atau pengetatan pasar tenaga kerja tidak berkurang, berisiko meningkatkan inflasi. Hal itu bisa mendorong pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut.