JENGGALA.ID – Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menyebutkan kereta ringan (Lintas Raya Terpadu/LRT) Bandung Raya untuk tahap awal jalur Utara-Selatan Kota Bandung senilai Rp10,9 triliun, tidak akan menggunakan dana dari APBD Provinsi Jawa Barat.
“Babakan Siliwangi ke Leuwi Panjang yang awal. Yang pasti bukan APBD, ya mungkin mudah-mudahan APBN bisa,” kata Bey Machmudin di Gedung Sate Bandung, Selasa (3/10/2023).
Anggaran tersebut, lanjut Bey, sudah disetujui oleh Presiden Joko Widodo, tinggal Pemprov Jabar menyiapkan teknis detil yang disebutnya telah banyak dilakukan. Karenanya dia menginginkan peletakan batu pertama bisa untuk segera dilakukan.
“Saya ingin ‘ground breaking’ segera dilakukan, karena studi sudah terlalu banyak ya. Jadi tinggal “ground breaking’, dan kemarin Presiden Joko Widodo dengan anggaran Rp10,9 triliun sudah menyetujui, tinggal di teknis detil yang harus disiapkan,” ucap Bey.