Menurut laporan, AS memberikan bantuan militer sekitar US$3 miliar per tahun kepada Israel, terutama untuk sistem pertahanan Iron Dome yang melindungi Israel dari serangan roket.
Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken mengatakan salah satu motivasi serangan Hamas adalah untuk mengganggu hubungan Israel dengan Arab Saudi dan negara-negara lain yang mungkin ingin menjalin hubungan dengan Israel.
Namun, juru bicara Hamas Khaled Qadomi mengatakan serangan mereka adalah respons terhadap kekejaman yang dialami warga Palestina selama beberapa dekade.
Situasi di Gaza semakin memanas setelah saling serang antara Israel dan Hamas. Pasukan Israel melancarkan Operasi Pedang Besi sebagai tanggapan terhadap serangan militan Palestina, dan konflik ini telah menelan banyak korban jiwa dan luka-luka.