JENGGALA.ID – Kementerian Luar Negeri Thailand telah mengumumkan bahwa 12 warga Thailand telah kehilangan nyawa mereka di Israel dalam konflik antara pasukan Israel dan milisi Palestina, Hamas. Selain itu, 11 warga Thailand juga dilaporkan diculik. Juru bicara Kemlu Thailand, Kanchana Patarochke, mengatakan bahwa mereka sedang berusaha keras untuk memberikan bantuan kepada semua warga negara Thailand yang berada di Israel.
Kanchana menegaskan komitmen Thailand untuk membantu warganya yang terdampar di Israel, meskipun dia tidak memberikan informasi mengenai siapa yang melakukan penculikan terhadap warga Thailand tersebut. Dia juga mengungkapkan bahwa delapan warga Thailand mengalami luka-luka sejak perang meletus pada akhir pekan lalu.
Pemerintah mencatat bahwa ada sekitar 30.000 warga Thailand yang bekerja di sektor pertanian di Israel. Menanggapi eskalasi konflik, Menteri Tenaga Kerja Thailand, Phipat Ratchakitprkarn, mengumumkan bahwa Israel telah memulai proses pemindahan warga Thailand yang bekerja di zona berisiko ke tempat yang lebih aman. Thailand juga telah menyusun rencana kontingensi untuk mengangkut warganya keluar dari Israel jika situasi terus memburuk.