JENGGALA.ID – Sebanyak 53 staf Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dilaporkan tewas di Jalur Gaza akibat perang antara militan Hamas dan Israel. Dalam 24 jam terakhir, 14 orang dilaporkan meninggal dunia menurut Badan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).
Lebih dari setengah juta pengungsi Palestina di Gaza mencari perlindungan di fasilitas UNRWA yang tersebar di seluruh wilayah tersebut.
Perang antara Israel dan militan Palestina Hamas telah berlangsung selama tiga pekan, dengan total korban tewas mencapai 7.028 jiwa. Sayangnya, sekitar 66 persen dari jumlah tersebut adalah anak-anak.
Kedua pihak, Israel dan Hamas, terus saling serang sejak 7 Oktober. Intensitas pengeboman yang diumumkan oleh Israel semakin memperparah situasi.
Israel juga telah memulai operasi darat di Gaza tengah sebagai persiapan untuk pertempuran lebih lanjut, dengan fokus awal pada Gaza Utara.