JENGGALA.ID -Tren kenaikan pasien anak yang masuk ke IGD terus berlanjut seiring polusi udara yang belum mereda. Dokter spesialis anak dan ahli respirologi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Madeleine Ramdhani Jasin, memberikan beberapa poin penting yang harus diperhatikan saat anak mengalami Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Anak-anak lebih rentan terkena ISPA karena sistem kekebalan tubuh mereka belum sepenuhnya berkembang. Salah satu gejala yang perlu diwaspadai adalah sesak napas. Dalam kondisi yang lebih serius, ISPA dapat berkembang menjadi pneumonia.
Madeleine menjelaskan tanda bahaya pertama pada anak adalah perubahan pola pernapasan, seperti napas yang cepat. Berikut adalah rincian kecepatan napas sesuai dengan usia anak: