Pengadaan Satelit HBS dilakukan melalui Badan Layanan Umum (BLU) Bakti dengan menggunakan dana universal service obligation (USO), yang diperoleh dari penyelenggara telekomunikasi. Sebagai hasilnya, HBS didanai langsung oleh BAKTI Kominfo, berbeda dengan satelit Satria-1 yang didanai melalui kerjasama pemerintah dan badan usaha (KPBU).
Johnny G Plate, saat masih menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika, mencatat bahwa Satelit HBS memiliki kapasitas 150 Gbps.
Page 3 of 3