Puan tidak memberikan jawaban pasti ketika ditanya tentang peluang Ganjar menjadi cawapres Prabowo. Dia kembali menegaskan bahwa PDIP akan memantau perkembangan dinamika politik.
“Kan saya belum jawab masih mau dilihat dulu, iya atau nggak,” kata dia.
Meskipun begitu, Puan mengakui bahwa PDIP terbuka terhadap kemungkinan berkomunikasi dengan Gerindra. Dia mengatakan bahwa dia memiliki hubungan komunikasi yang baik dengan sejumlah politikus Gerindra di DPR.
“Bisa aja, saya sering ketemu Mas Prabowo, kemarin ketemu di acara NU. Dan apakah ada kemungkinan ya mungkin mungkin saja, dinamika yang di politik ini selalu memungkinkan kita untuk bersilaturahmi,” ujarnya.
Wacana tentang kemungkinan Ganjar berpasangan dengan Prabowo muncul pertengahan Agustus lalu setelah diusulkan oleh relawan Projo Bali. Mereka berharap Ganjar bisa menjadi cawapres Prabowo. Belakangan, sejumlah politikus juga menggulirkan wacana bahwa Pilpres hanya akan melibatkan dua paslon.