JENGGALA.ID – Pemerintah Kabupaten Bekasi memastikan bahwa kebutuhan air bersih warga terdampak kekeringan pada musim kemarau tahun ini, sebagai wujud kehadiran negara di tengah kondisi kesulitan masyarakat.
“Kami terus berupaya mengatasi bencana kekeringan yang diakibatkan kemarau panjang. Selain mendistribusikan air bersih untuk warga terdampak kekeringan, solusi permanen menjadi program utama dalam penanganan bencana kekeringan ini,” kata Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan.
Dia menjelaskan, pada pekan kedua status tanggap darurat bencana kekeringan, pendistribusian bantuan air bersih dilakukan secara lebih masif ke seluruh wilayah terdampak.
“Saya kira, untuk penyaluran air bersih sudah cukup ter-cover. Hasil kerja keras BPBD melalui posko tanggap darurat bersama stakeholder lain, seperti PDAM Tirta Bhagasasi, PMI, Baznas, Polres Metro Bekasi, Kodim 0509, FPRB, destana atau katana, serta relawan kebencanaan,” ungkapnya.