Jenggala.id – Papeda, banyak yang mengatakan singkatan dari ‘Papua Penuh Damai’, merupakan makanan tradisional khas Papua yang memiliki banyak manfaat. Salah satunya dapat membersihkan paru-paru, sehingga papeda bagus dikonsumsi oleh perokok aktif.
Papeda berbahan dasar dari tepung sagu yang diolah dengan mencampurkan air mendidih dan garam secukupnya lalu diaduk-aduk hingga bertekstur kenyal, kental, dan lengket seperti lem. Cara memakannya pun unik, digulung-gulung sebelum ditaruh dipiring.
Makanan ini memiliki rasa yang tawar dan lebih baik disantap bersama makanan pendamping seperti ikan tongkol berkuah kuning, sup ikan, ikan goreng, sayur ganemo, dsb. Masyarakat Papua tidak hanya mengkonsumsinya saat perhelatan suatu adat atau tradisi saja, namun sering juga dikonsumsi sehari-hari sebagai pengganti nasi.
Berdasarkan data Kemenkes RI dalam Per 100 gram BDD (Berat Dapat Dimakan), Papeda memiliki kandungan Abu 0,1 gram, Air 84,8 gram, Besi 0,2 mg, Energi 61 kal, Fosfor 1 mg, Kalium 20,0 mg, Kalsium 3 mg, Karbohidrat 14,9 gram, Lemak 0,1 gram, Natrium 4 mg, Protein 0,2 gram, Zinc 0,1mg, Serat 0,5 gram, Tembaga 0,10 mg, Vitamin B1 0,06 mg, dan Vitamin C.