Selain itu, Komnas HAM telah meminta keterangan dari kuasa hukum warga Desa Bangkal dan mengungkapkan keprihatinan mendalam terhadap keluarga warga yang tewas akibat tindakan aparat.
Sebelumnya, beberapa organisasi sipil, seperti Save Our Borneo, Sawit Watch, dan Satya Bumi, telah mendesak Komnas HAM RI untuk membentuk tim pencari fakta terkait konflik di Desa Bangkal, Kalimantan Tengah. Dalam perkembangan terbaru, satu warga dilaporkan tewas akibat tembakan dari aparat dalam konflik agraria tersebut.
Organisasi-organisasi tersebut juga menekankan pentingnya menghindari penggunaan kekerasan oleh aparat keamanan dan mendorong dialog yang adil dan setara. Mereka meminta semua pihak untuk menahan diri agar tidak ada korban tambahan dan kekerasan tidak terus berlanjut. Selain itu, pemerintah, baik di tingkat nasional maupun daerah, diingatkan untuk mengawasi pelaksanaan program plasma yang telah menjadi isu tuntutan di berbagai wilayah.