“Terutama masalah nasionalisme, wawasan kebangsaan, dan penguatan ekonomi, khususnya pasca pandemi COVID-19 banyak yang harus kira lakukan berkolaborasi dengan berbagai pihak sehingga anak-anak muda ini bisa didistribusikan untuk kepentingan bangsa Indonesia,” ujarnya.
Munas III Sapma Pemuda Pancasila ini juga dihadiri oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Ketua DPD Lanyalla Mattalitti yang mengisi seminar nasional tentang kebangsaan, pilar pancasila, hingga UUD 1945.
Kemudian ada Founder Jabar Bergerak Atalia Praratya yang bersama dengan Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim dan Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid memberikan seminar tentang pembangunan ketahanan ekonomi kerakyatan.
“Harapannya dengan Munas III ini, bukan hanya melahirkan kepengurusan untuk empat tahun. Tapi juga bisa melahirkan kader-kader yang mampu berbuat kebaikan untuk bangsa Indonesia,” tuturnya.