Kakeibo mengajak kamu untuk mengatur uang dengan kesadaran penuh, bukan sekadar mencatat, tapi juga merenungkan “Kenapa saya belanja ini?”, “Apa saya benar-benar butuh?”, “Bagaimana agar bulan depan lebih hemat?”. Di era FOMO, impulse buying, dan e-commerce 24 jam, pendekatan ini terasa seperti anchor yang menenangkan.
Metode Kakeibo membantu membedakan dengan lebih jelas antara kebutuhan kuliah, hiburan, hingga gaya hidup, sehingga keuangan tetap terkendali dan tidak cepat habis karena pengeluaran impulsif.
Empat Pertanyaan Dasar Kakeibo
Sebelum menyusun anggaran, Kakeibo mendorong kita menjawab empat pertanyaan reflektif:
1. Berapa banyak uang yang saya miliki saat ini?
2. Berapa banyak uang yang ingin saya hemat?
3. Berapa banyak yang saya belanjakan?