“Hadirnya fitur ini juga sebagai komitmen KAI untuk memerangi terjadinya pelecehan seksual di transportasi umum. Dengan bisa memilih teman duduk sesama perempuan, kami berharap dapat menutup celah terjadinya pelecehan seksual dalam perjalanan kereta api,” ujar Anne.
Bagi pengguna Kereta Rel Listrik (KRL), KAI Commuter selaku anak perusahaan juga menyediakan kereta khusus wanita pada jam-jam tertentu. Fasilitas ini memberikan ruang yang lebih privat bagi penumpang perempuan di tengah kepadatan perjalanan Commuter Line, menjadikan perjalanan lebih nyaman dan aman.
Tak hanya itu, KAI juga memberikan perhatian lebih kepada penumpang yang membutuhkan, seperti wanita hamil, lansia, penyandang disabilitas, dan penumpang dengan anak kecil, melalui penyediaan kursi prioritas di seluruh layanan kereta api. KAI juga menyediakan pin khusus bagi wanita hamil agar petugas dan penumpang lain dapat memberikan perhatian dan prioritas yang tepat.