Arman juga mempertanyakan arah partai dengan mendukung Gibran, yang relatif baru dalam dunia politik dan hanya menjabat sebagai wali kota selama kurang dari tiga tahun. Menurutnya, Gibran tidak memiliki rekam jejak yang signifikan dalam organisasi pemuda. Dia menyatakan, “Kemana visi Partai Golkar akan menuju ketika mereka mendukung Gibran, yang baru menjabat sebagai Wali Kota Solo selama dua tahun delapan bulan? Selain itu, dia tidak memiliki keterlibatan aktif dalam organisasi pemuda.”
Arman telah memanggil anggota Partai Golkar lainnya untuk mengambil sikap terhadap keputusan partai. Dia percaya bahwa anggota Partai Golkar memiliki dua pilihan: tetap diam dalam menghadapi keputusan yang mungkin merusak integritas partai atau mengambil sikap tegas menentang.













