Menyikapi itu, Jokowi meminta agar bangsa Indonesia untuk mempersiapkan langkah antisipasi menghadapi kehadiran AI, termasuk kepada jajaran Senat Akademik IPB sebagai lembaga pendidikan untuk melahirkan insan unggul, kompeten, berkarakter dan berakhlak baik.
Jokowi optimistis bahwa teknologi tak akan bisa mengalahkan manusia yang dilengkapi dengan hati dan rasa.
“Teknologi tak akan bisa mengalahkan manusia karena mesin itu hanya punya chip, mesin hanya punya chip, tapi manusia punya hati, punya rasa, mesin tidak punya. Saya percaya bahwa ciptaan Allah subhanahu wa ta’ ala (SWT) akan selalu lebih unggul dan lebih mulia,” ungkap Joko Widodo.
Sebelumnya, Jokowi memuji inovasi produk-produk pertanian yang dihasilkan Institut Pertanian Bogor (IPB) karena sudah dikemas dan mendapatkan sentuhan pemasaran sangat baik.