“Jadi tidak ada panggilan formal. Saya ingin menjelaskan bahwa tidak ada undangan formal kepada Mas Gibran, yang ada adalah kita berbicara dan berdiskusi,” tambahnya.
Hasto menyatakan bahwa pertemuan dengan Gibran sama sekali tidak terkait dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai gugatan terkait batas usia calon presiden dan calon wakil presiden.
Hasto menjelaskan bahwa awalnya dia mengirimkan sebuah video mengenai perjuangan kepada Gibran. Komunikasi ini kemudian berkembang menjadi rencana untuk bertukar pikiran di Markas DPP PDI Perjuangan.
Baca juga : Ini Pesan Megawati untuk Gibran
“Baik ada putusan MK atau tidak, kami selalu menjaga komunikasi. Mbak Puan sering bertemu dengan Mas Gibran. Terakhir, dia juga bertemu dengan Mas Kaesang.”