Sementara itu, Arief menanggapi tuduhan dari Imelda dengan menyatakan bahwa almarhum Mirna sendiri pernah mengungkapkan kekhawatirannya terhadap Jessica.
“Mirna merasa takut bertemu dengan Jessica. Meskipun beberapa orang berusaha memberi nasehat dengan baik, Mirna merasa ditinggalkan,” ungkap Arief.
Pada kesempatan lain, Edi Darmawan Salihin, ayah dari Mirna, sejak awal sudah yakin bahwa Jessica adalah tersangka utama dalam kasus yang menewaskan putrinya. “Saya yakin sekali bahwa Jessica yang menggunakan racun untuk membunuh. Saya bahkan rela mempertaruhkan nyawaku untuk hal tersebut,” tegas Edi.