Jenggala.id – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengungkapkan bahwa dia belum diajak oleh Prabowo Subianto untuk membahas Pemilihan Presiden 2024.
Menurutnya, hubungannya dengan Prabowo saat ini masih sebatas sebagai mitra kerja di dalam Kabinet Indonesia Maju. Keduanya bekerja sama dalam upaya penanganan kasus korupsi di perusahaan asuransi pensiunan militer dan kepolisian, ASABRI.
“Saya belum. Yang saya tahu, kemarin Pak Prabowo bersama Pak Jokowi ke Pindad. Saya hanya diinformasikan. Jadi, hubungan saya dengan Pak Prabowo saat ini terkait dengan bagaimana kita bekerja sama dalam pemberantasan korupsi di ASABRI,” ujarnya.
Baca juga : LSI Rilis Hasil Survei Terbaru, PDI Perjuangan Masih Unggul
Erick Thohir juga mengaku tidak mengetahui pernyataan Presiden Jokowi yang menyatakan bahwa dirinya dan Prabowo Subianto sudah cocok sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024.