Debat terbuka sendiri bukan hanya menjadi ruang untuk saling menyerang, melainkan sebagai kesempatan bagi para calon untuk menunjukkan ide dan gagasannya dalam membangun Bumi Lamaranginang julukan Luwu Utara ke arah yang lebih baik.
Dalam debat terbuka besok, pasangan calon akan menjelaskan kebijakan apa saja yang akan dibuatnya jika terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lutra 2024-2029.
Debat terbuka ini diharapkan memberikan pemahaman bagi masyarakat, yang nantinya akan berpartisipasi dalam Pilkada Luwu Utara untuk memilih calon pemimpin yang tepat.
“Dalam waktu yang singkat ini, saya dengan Triyono Kusnan (calon wakil Bupati), hampir setiap hari saling membagi tugas agar setiap desa dan kelurahan yang ada di Lutra, dapat kami datangi semuanya,” terangnya.