Zaka menilai Bey dapat menjadi kepanjangan tangan dari pemerintah. Ini tak lepas dari latar belakangnya bergelut di Istana, dan tentunya punya kedekatan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kemudian ada nama Keri Lestari seorang akademisi yang sangat berkualifikasi, menjadi Guru Besar di universitas terkemuka. Dan ketiga ada nama Dirjen Peraturan Perundangan Kemenkumham Asep Mulyana dari aparat penegak hukum.
“Dia dapat menjadi kepanjangan tangan pemerintah, khususnya presiden. Kemudian ada Keri Lestari yang memiliki pemahaman mendalam tentang karakter birokrasi di Jawa Barat dan Asep Mulayana memiliki peluang yang sama dengan Latar belakang keduanya dinilai cukup mentereng, ada akademisi dan aparat penegak hukum,” tuturnya.
Zaka berharap, penunjukan Pj Gubernur Jawa Barat periode 2023-2024 tidak ada muatan kepentingan politik.