Data menunjukkan bahwa koalisi Prabowo berhasil memenangkan perolehan suara dan kursi pada Pemilu 2014. Koalisi Prabowo memenangkan Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 dengan total sekitar 61,1 juta suara, sementara kubu Jokowi hanya meraih 51,1 juta suara.
Demikian pula, dalam perhitungan kursi, koalisi Jokowi hanya meraih 207 kursi parlemen, sedangkan kubu Prabowo meraih 292 kursi.
Namun, meskipun meraih lebih banyak kursi, hasil sah menunjukkan bahwa Prabowo hanya mendapatkan 62,5 juta suara (46,85%), sedangkan Jokowi meraih 70,99 juta suara (53,15%). Berdasarkan perhitungan ini, Jokowi memenangkan Pilpres 2014.
Baca juga : Jelang Pemilu 2024 Muncul Isu Poros Keempat
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun memenangkan lebih banyak kursi parlemen, Prabowo tidak mampu memenangkan Pilpres pada saat itu. Ini mengindikasikan bahwa kekuatan koalisi di balik calon presiden yang diusung tidak selalu menjamin kemenangan calon tersebut.













