Sepanjang semester I/2025, BRI Finance membukukan total aset sebesar Rp6,63 triliun dengan komposisi pembiayaan investasi Rp1,39 triliun, pembiayaan modal kerja Rp107,65 miliar, pembiayaan multiguna Rp3,81 triliun, serta sewa operasi Rp35,52 miliar.
Kinerja positif BRI Finance juga sejalan dengan pertumbuhan industri alat berat nasional. Berdasarkan data Himpunan Industri Alat Berat Indonesia (Hinabi), produksi alat berat pada semester I/2025 mencapai 4.460 unit, tumbuh 33,65% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Permintaan terbesar kini berasal dari sektor agrikultur dan kehutanan, yang masing-masing berkontribusi 40% dan 45% terhadap total pasar.
Selain fokus pada pembiayaan alat berat, BRI Finance juga terus memperluas akses pembiayaan kendaraan bermotor (KKB) dengan penawaran kompetitif. Untuk mobil baru, tersedia promo bunga mulai dari 0% dengan tenor 6–12 bulan, sementara mobil bekas ditawarkan mulai 0,8% per bulan, dan sepeda motor mulai 0,7% per bulan.












