Amicus Curiae Sang Teman Pengadilan

Jenggala.id - Amicus curiae adalah frasa Latin yang secara harfiah dapat diterjemahkan sebagai "teman pengadilan" atau "teman mahkamah." Dalam konteks hukum, istilah ini merujuk pada pihak yang memberikan informasi atau pandangan hukum kepada pengadilan sebagai pihak ketiga yang tidak terlibat dalam kasus yang sedang diajukan, biasanya dalam bentuk pendapat tertulis atau lisan. Peran amicus curiae memiliki tujuan untuk memberikan pandangan hukum yang objektif dan berpotensi membantu pengadilan dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan lebih akurat. Baca juga : Niat Zakat Fitrah: Apa Saja Manfaat dan Keutamaannya? Peran utama amicus curiae adalah memberikan wawasan tambahan kepada pengadilan tentang argumen dan isu hukum dalam kasus tertentu. Mereka bertindak sebagai penasehat yang independen dan tidak terikat kepada pihak-pihak yang terlibat dalam kasus. Tujuannya adalah untuk membantu pengadilan dalam memahami implikasi luas suatu keputusan terhadap masyarakat dan hukum yang lebih luas. Biasanya, pihak yang ingin menjadi amicus curiae harus mengajukan permohonan kepada pengadilan yang memutuskan apakah permintaan ini diterima. Baca juga : Remisi dalam Dunia Hukum Pengadilan akan mengevaluasi apakah kontribusi dari pihak ketiga ini akan bermanfaat dalam memutuskan kasus atau apakah mereka memiliki kepentingan yang sah dalam kasus tersebut. Pihak amicus curiae seringkali adalah kelompok advokasi, organisasi nirlaba, atau akademisi yang memiliki pengetahuan khusus dalam bidang hukum yang relevan. Mereka sering kali menyajikan argumen berdasarkan kepentingan publik dan dampak yang lebih luas yang dapat ditimbulkan oleh keputusan pengadilan dalam kasus tertentu. Baca juga : Teknologi Watermark yang Makin Populer Pendapat yang diajukan oleh amicus curiae biasanya berisi analisis hukum, argumen, dan informasi yang mendukung pandangan mereka tentang kasus. Pendapat ini seringkali disertai dengan pembandingan kasus sebelumnya, literatur hukum, atau referensi relevan yang dapat membantu pengadilan memahami argumen yang diajukan. Meskipun amicus curiae tidak memiliki kedudukan resmi dalam kasus, pendapat mereka dapat memengaruhi pengadilan dalam proses pengambilan keputusan. Baca juga : Ternyata Buah Salak Kaya Nutrisi Pandangan hukum yang kaya dan argumen yang kuat yang mereka sampaikan dapat memberikan perspektif tambahan yang penting dalam proses pertimbangan. Amicus curiae seringkali terlibat dalam kasus-kasus yang memiliki implikasi besar, seperti kasus hak asasi manusia, isu lingkungan, atau kasus-kasus konstitusional yang berdampak luas pada masyarakat. Dalam kasus-kasus semacam ini, pandangan yang luas dan beragam dari berbagai pihak dapat membantu pengadilan dalam membuat keputusan yang lebih seimbang.

Amicus Curiae Sang Teman Pengadilan

Polres Toraja Utara Selidiki Kasus PPPK Siluman, Kepala BKPSDM Diperiksa

Propam Sulsel, Periksa Urine Personel Polres Toraja Utara

BeritaLainnya

Polres Toraja Utara Selidiki Kasus PPPK Siluman, Kepala BKPSDM Diperiksa

Propam Sulsel, Periksa Urine Personel Polres Toraja Utara

Tersangka Eks Kades Ranteballa DPO, Mengajukan Permohonan Praperadilan di PN IA Khusus Makassar

Kejagung Tahan Delapan Tersangka Korupsi Kredit PT Sritex

Mantan Menteri Perdagangan di Bui

Bareskrim Polri Musnahkan Narkoba Senilai Rp222 Miliar di RSPAD

Tom Lembong Hadapi Tuntutan Jaksa dalam Sidang Kasus Korupsi Impor Gula

Anggota CUMK Diminta Waspada Modus Penipuan Online

Ganjar Pranowo Beri Kuliah Umum di UNPAR, Mahasiswi Menyentil

Berita Terkini

Recommended

Si Jago Merah Melahap Kawasan Cakung Barat Jakarta Hingga Ludes

Gugatan Kontroversial Terhadap Menteri BUMN Erick Thohir dan Laporan Keuangan Telkom

Hadapi Singapura, Timnas U-16 Indonesia Incar Kemenangan

Sinopsis The Invitation, Film Horor Terbaru 2022 yang Rilis Hari Ini

Amicus Curiae Sang Teman Pengadilan

BeritaTerkait

BeritaLainnya

Recommended