“Semuanya itu diakumulasikan ke dana umat NII KW 9 itu,” ungkap Al Chaidar.
Al Chaidar menyebutkan, dari jumlah jemaah NII KW9 pada tahun 1991 berjumlah dua juta, masing-masing rekening bisa memiliki dana mencapai Rp4 miliar perbulannya.
Kendati, semenjak dikuasai Panji Gumilang dana yang dimiliki bisa mencapai Rp20 miliar rupiah perbulan. Bahkan, lebih dari itu yakni mencapai kisaran Rp40 miliar setiap bulannya.
“Ya, tinggal dikalikan saja. Dan multiplikasi dari dana yang kita kumpul cukup banyak pada waktu itu dengan jumlah jemaah 14 juta orang. Sekarang mungkin sudah 40 juta jemaah,” timpal Al Chaidar.
Lebih mengejutkan publik, Al Chaidar menyatakan bahwa dengan jumlah jemaah saat ini yang mencapai 40 juta orang, Ponpes Al Zaytun dijadikan ahency politik.