Ali belum memberi penjelasan apakah pihaknya lupa menyampaikan informasi mengenai agenda pemeriksaan atau tidak.
Sebelumnya, pada 9-10 Oktober 2023, KPK telah memeriksa Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan, Muhammad Hatta, dan Sekretaris Jenderal Kementan, Kasdi Subagyono, sebagai saksi. Namun, hasil pemeriksaan tersebut belum diumumkan.
Sementara itu, hari ini, SYL dijadwalkan diperiksa oleh KPK sebagai saksi. Namun, Syahrul melalui tim kuasa hukumnya menyurati KPK untuk meminta penjadwalan ulang. Syahrul mengatakan bahwa ia sedang menjenguk ibunya yang sedang sakit di kampung halamannya, Makassar, Sulawesi Selatan.
KPK menggunakan pasal pemerasan, gratifikasi, dan pencucian uang dalam proses hukum terkait Kementan RI. Selama penyelidikan ini, KPK telah melakukan penggeledahan di rumah dinas Menteri SYL di Jalan Widya Chandra, Jakarta Pusat, dan Kantor Kementan di Jakarta Selatan. Mereka berhasil mengamankan beberapa barang bukti yang diduga terkait dengan perkara ini, termasuk uang sebesar Rp30 miliar dan dokumen yang mengungkap aliran uang.