Permukaan jalan tak hanya berlubang, namun juga becek dan licin hingga rawan kecelakaan. Di beberapa titik, permukaan jalan mirip kolam ikan alias balong karena digenangi air.
Mudah-mudahan Pak Jokowi bisa datang ke Pengauban. Jadi bisa langsung mengecek kondisi jalan rusak di sini, seperti yang ramai di Lampung,” kata Herry, warga Pangauban.
Herry mengatakan kerusakan jalan sudah terjadi sejak tahun 2020. Namun setahun belakangan kerusakan jalan kian parah karena terus-terusan diguyur hujan deras dan tak adanya drainase sehingga jalan turut tergenang banjir.
“Rusak jalan ini sudah lama sejak tahun 2020, tapi tak pernah diperbaiki. Jadi karena jalannya rusak, banyak juga pemotor yang jatuh di sini,” ujar Herry.
Demi memiliki jalan yang laik dilintasi, warga berinisiatif memperbaiki jalan secara swadaya. Seperti pengurugan menggunakan batu split namun sayang tak bertahan lama.