Penyebab Kematian
Staf Teknis Komunikasi Transformasi Kesehatan Kemenkes dr Ngabila Salama mengatakan penyakit difteri dapat menyebabkan kematian dalam waktu 48-72 jam jika tidak ditangani secara serius.
“Prosesnya (difteri) cepat, kalau tidak diobati, dalam 49-72 jam bisa meninggal. Efektivitasnya bisa mencapai 50-70 persen. Artinya, lima sampai tujuh dari 10 orang yang terkena difteri bisa meninggal,” katanya dalam gelar wicara terkait difteri yang diikuti secara daring di Jakarta, Senin (9/10/2023).
Ngabila mengatakan difteri bergejala dengan membuat selaput putih di kerongkongan yang menyebabkan kelenjar getah bening membengkak, hingga menutupi jalur pernapasan dan menyebabkan seseorang dapat meninggal.
Dia menyebutkan difteri ditularkan melalui droplet atau percikan cairan tubuh, yang bisa ditularkan melalui bersin, batuk, dan air liur, yang kemudian masuk ke dalam tubuh melalui daerah yang terbuka seperti mata, hidung, dan mulut.