Truk ini tidak hanya tampil beda secara visual, tetapi juga memiliki kabin yang berfungsi sebagai ruang disko. Di dasbor kabinnya, terdapat lampu disko dengan total enam buah audio, termasuk dua subwoofer di atas kabin dan empat speaker untuk suara vokal di depan dan belakang.
Salah satu fitur unik yang ditambahkan adalah body kit di sisi depan dan samping truk. Body kit ini memberikan kesan rendah tanpa mengubah pengaturan suspensi. Hal ini memungkinkan truk tetap dapat mengatasi berbagai kondisi jalan yang berbeda.
Seluruh proses modifikasi, mulai dari pengecatan hingga pemasangan body kit, memakan waktu lebih dari satu tahun. Bima menjelaskan bahwa proses modifikasi ini tidak dilakukan dalam satu kali kunjungan, melainkan secara bertahap.
Tentu saja, modifikasi seperti ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Hanya untuk memasang sistem audio, biaya yang dikeluarkan mencapai sekitar Rp20 juta. Sedangkan untuk modifikasi lainnya, anggaran yang diperlukan mencapai Rp150 juta.