Suspek Terdeteksi di Jawa Tengah, Apa Itu Cacar Monyet?

Jenggala.id - Penyakit cacar monyet atau monkeypox diyakini telah masuk ke Indonesia. Seorang pasien suspek cacar monyet di Jawa Tengah sedang dalam pengawasan dari Kementerian Kesehatan. Terkait suspek cacar monyet di Jawa Tengah, Kementerian Kesehatan atau Kemenkes telah memantau ketat kasus tersebut. Dikutip dari IDN, M Syahril selaku Juru Bicara Kemenkes mengatakan bahwa pasien suspek tersebut tengah menjalani perawatan serta isolasi di rumah sakit swasta. "Pemeriksaan lanjut untuk memastikan cacar monyet atau bukan akan dilakukan pemeriksaan lab PCR untuk memastikannya, bisa saja hanya cacar biasa atau penyakit lain bukan monkeypox," katanya. Lalu apa itu cacar monyet? Cacar monyet atau monkeypox merupakan penyakit zoonosis, atau penyakit yang bisa ditularkan dari hewan ke manusia. Awalnya, penyakit ini menjadi endemik di daerah hutan hujan tropis Afrika tengah dan barat. Kemudian beberapa bulan terakhir ini, cacar monyet menyebar dengan cepat ke lebih dari 78 negara dunia. Bahkan sampai berita ini diterbitkan, sudah ada lebih dari 18 ribu kasus cacar monyet di dunia. Serta penyakit ini telah menyebabkan empat kasus kematian di luar Afrika. Negara tetangga Indonesia seperti India dan Singapura pun telah melaporkan adanya kasus cacar monyet. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan cacar monyet sebagai keadaan darurat kesehatan global. Artinya WHO memandang penyakit tersebut sebagai ancaman bagi kesehatan dunia. Gejala Cacar Monyet Dilansir dari liputan6, biasanya orang yang terkena infeksi penyakit ini akan mengalami gejala flu seperti demam, sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, dan pembengkakan kelenjar getah bening. Kemudian setelah beberapa hari mengalami demam, pasien akan mengalami ruam yang dimulai dari wajah lalu ke bagian tubuh lain. Meski begitu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat melaporkan bahwa beberapa kasus cacar monyet AS, telah menyimpang dari pola umum. Beberapa pasien, ruam menimbulkan nyeri pada anus dan rektum, peradangan lapisan rektum, serta sensasi buang air besar saat usus kosong atau tenesmus. Penyakit ini dapat menular ke siapa saja melalui kontak langsung, dekat, atau pribadi, misalnya kontak dari kulit ke kulit. Selain itu, cacar monyet dapat menular melalui kontak dengan benda, kain, serta permukaan yang pernah digunakan oleh penderita. Monkeypox juga dapat menyebar lewat percikan pernapasan atau cairan mulut dari penderita. Bagaimana Jika Terinfeksi? Orang yang terinfeksi penyakit ini harus melakukan isolasi sampai semua luka akibat cacar terlepas dan membentuk lapisan kulit baru. Biasanya penyakit ini akan bertahan dua sampai empat minggu. Menurut panduan CDC, bekas luka atau perubahan warna kulit mungkin akan tetap ada setelah koreng terlepas.

Suspek Terdeteksi di Jawa Tengah, Apa Itu Cacar Monyet?

Menteri Lingkungan Hidup Peringati HPSN 2025, Dinas LH Kota Cimahi Siapkan Road Map Pengelolaan Sampah

Najlepsze Wypłacalne Kasyna Internetowe W Polsce 2025

BeritaLainnya

Menteri Lingkungan Hidup Peringati HPSN 2025, Dinas LH Kota Cimahi Siapkan Road Map Pengelolaan Sampah

Najlepsze Wypłacalne Kasyna Internetowe W Polsce 2025

“1win Türkiye Resmi Casino Ve Spor Bahisleri Sitesi

10 Ideal Real Money Online Casinos For United States Of America Players In 2025

Top Fifteen Mejores Casinos On The Internet En Argentina Octubre 2024

1win Aviator Sport Start Play, Added Bonus Up To 145, 000 Inr

Bittime dan Palapa Umumkan Strategi Burn 80% Suplai Token Palapa ($PLPA) dalam 2 Tahun

Kasyna Z Najlepszymi Wypłatami W Polsce

5 Serial Drama Korea yang Menguji Stigma

Recommended

Penetapan 13 Tersangka dalam Kasus Ricuh Penolakan Resor di Bali

Kaesang Pangarep Lanjutkan Safari Politik PSI

Ini Alasan Laga Indonesia vs Burundi Ditunggu Banyak Pihak

VRITIMES Memperkuat Kerjasama Media dengan NasionalDetik.com, Wartaperubahan.online, Kriminal24.com, dan Bara-News.com

Suspek Terdeteksi di Jawa Tengah, Apa Itu Cacar Monyet?

BeritaTerkait

BeritaLainnya

Recommended