Pemahaman stoikisme didasarkan pada konsep “logos”, yaitu prinsip kosmik yang mengatur alam semesta. Stoikisme percaya bahwa segala sesuatu dalam alam semesta terjadi sesuai dengan logos ini, dan manusia harus bersatu dengan kehendak alam semesta tersebut.
Ini mengarah pada ide bahwa kita harus menerima dan mengendalikan diri terhadap segala hal yang terjadi dalam hidup kita, termasuk penderitaan dan kesulitan.
Stoikisme juga mengajarkan pentingnya hidup sederhana dan menghargai apa yang kita miliki saat ini. Stoikus berfokus pada kebajikan, integritas, dan keadilan dalam tindakan mereka, serta berusaha untuk hidup sesuai dengan alam semesta yang diatur oleh logos.
Sejumlah tokoh terkenal yang menganut stoikisme termasuk Seneca, Epictetus, dan Kaisar Romawi Marcus Aurelius. Karya-karya mereka, seperti “Meditations” karya Marcus Aurelius, menyajikan ajaran-ajaran stoikisme yang relevan hingga saat ini.