Meskipun begitu, dia menyatakan bahwa mereka akan mendukung jika Ganjar dan Prabowo memutuskan untuk berpasangan. Menurutnya, segala kemungkinan terkait pasangan calon presiden dan wakil presiden bisa terjadi sebelum pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Tetapi apa pun yang terjadi, sebelum pendaftaran di KPU, segalanya masih bisa berubah,” katanya.
Baca juga : Ganjar Pranowo Hadiri Rakernas Apeksi
Sementara itu, salah satu partai pendukung Prabowo di Koalisi Indonesia Maju (KIM), yaitu Golkar, tetap teguh dalam komitmennya untuk mencalonkan Ketum Golkar Airlangga Hartarto sebagai bakal calon wakil presiden mendampingi Prabowo.
“Golkar tetap berkomitmen untuk mencalonkan Prabowo sebagai calon presiden dan Pak Airlangga sebagai calon wakil presidennya,” tegas Ketua DPP Golkar, Dave Laksono.