Sektor ketiga yang diminati oleh investor untuk berinvestasi di Jabar adalah industri logam mesin dan elektronika yang investasinya sudah senilai Rp16,2 triliun.
Kemudian sektor keempat adalah Industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lainnya dengan nilai investasi sebesar Rp15,8 triliun.
“Serta yang terakhir sektor yang kelima adalah industri makanan (senilai Rp10,2 triliun),” ucapnya.
Selama Januari sampai September 2023 ini, realisasi investasi Jawa Barat mencapai Rp153,2 triliun dengan didominasi oleh penanaman modal asing (PMA) sekitar 60,09 persen (Rp93,3 triliun), dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) sekitar 39,03 persen (Rp59,8 triliun).
Pada kuartal ketiga (Juli, Agustus, September) tahun 2023 sendiri, realisasi investasi Jabar mencapai Rp49,5 triliun dengan rincian PMA sebesar Rp26,9 triliun dan PMDN sebesar Rp22,5 triliun.