Namun, persaingan ketat tetap menjadi tantangan. Banyak perusahaan lain menawarkan kecepatan proses, bunga rendah, atau jaringan luas. Untuk menghadapi hal tersebut, deGadai memilih fokus pada diferensiasi melalui privasi, keamanan, serta pengalaman premium yang jarang disentuh oleh pemain lain. Tantangan lain adalah mengubah persepsi masyarakat.
Masih banyak yang menganggap gadai identik dengan kondisi terdesak atau jalan terakhir. deGadai berusaha membalik pandangan itu dengan edukasi bahwa gadai bisa menjadi strategi keuangan cerdas, terutama bagi pemilik barang mewah yang ingin memanfaatkan aset tanpa harus menjualnya.
Dari sisi regulasi, industri gadai berada dalam pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini membuat deGadai harus beroperasi sesuai aturan yang berlaku. Kepatuhan terhadap POJK terbaru menjadi keharusan sekaligus cara untuk memperkuat legitimasi perusahaan. Dengan langkah tersebut, deGadai tidak hanya mengedepankan inovasi, tetapi juga memastikan bahwa seluruh layanannya berada dalam koridor hukum yang jelas.











