Perusahaan Swasta Jakarta Dukung Water Mist untuk Lawan Polusi!

Jenggala.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, hingga saat ini, masih merahasiakan jumlah perusahaan swasta di DKI Jakarta yang telah memasang alat water mist untuk mengatasi polusi udara. Wakil Kepala DLH DKI Jakarta, Sarjoko, mengungkapkan bahwa pemilik gedung swasta di Ibu Kota sekarang dapat berkoordinasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk pemasangan alat water mist yang inovatif ini. "Saya belum memiliki data konkret mengenai jumlahnya. Pada dasarnya, perusahaan swasta yang berminat memasang alat ini disarankan untuk berhubungan langsung dengan BRIN," ujar Sarjoko, Rabu (6/9/2023). Sarjoko menambahkan bahwa pihaknya baru memiliki data terbatas tentang gedung pemerintahan yang telah memasang alat water mist. Baca juga : Heru Budi Sebut Perpindahan ke IKN akan Menjadi Kota Lebih Baik Saat ini, ia menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah berdialog dengan beberapa pemilik gedung dari perusahaan swasta di Jakarta untuk membahas pengadaan alat water mist yang sangat diharapkan ini. Menurut informasi yang diterima, saat ini, water mist generator telah dipasang di Gedung Blok G dan H Balai Kota, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), serta Kantor Wali Kota Jakarta Timur. Pemimpin daerah juga telah aktif dalam mensosialisasikan pentingnya pemasangan water mist generator kepada pemilik gedung dan perusahaan di kota ini sebagai upaya bersama dalam pengendalian polusi udara. Baca juga : Jokowi Sebut Pemindahan Ibu Kota ke IKN Atasi Masalah Polusi Udara Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, telah mengeluarkan kebijakan yang mewajibkan para pemilik gedung swasta untuk melakukan penyiraman massal dari ketinggian guna mengatasi polusi udara. Heru berpendapat bahwa alat water mist generator tidak terlalu membebani secara finansial. "Itu adalah kebijakan yang wajib, namun juga sangat terjangkau. Saya kira ini adalah langkah yang seharusnya diambil oleh semua pihak, dan peralatan ini juga tidak terlalu mahal," ujar Heru saat diwawancara di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, pada Selasa (29/8). Heru menegaskan bahwa pembiayaan untuk alat water mist generator akan ditanggung oleh pemilik gedung dan perusahaan masing-masing. Harga pompa bertekanan tinggi tersebut diperkirakan sekitar Rp 50 juta. Baca juga : Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung Paparkan Fakta Kualitas Sementara itu, Heru juga mengungkapkan bahwa sekitar 300 gedung di Jakarta siap untuk melaksanakan penyiraman massal dengan water mist generator dari atap gedung untuk mengatasi polusi udara di Ibu Kota. Gedung-gedung tersebut berasal dari berbagai sektor, termasuk perusahaan swasta, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Inovasi ini menawarkan solusi kreatif untuk menangani masalah polusi udara yang semakin mendesak di ibu kota. Diharapkan, upaya ini akan membantu menjadikan Jakarta sebagai salah satu kota yang lebih bersih dan sehat bagi penduduknya.

Perusahaan Swasta Jakarta Dukung Water Mist untuk Lawan Polusi!

Diklat Pembuatan Pestisida Organik Nabati, Digelar di Teritori Pangkaruk

Satu Keluarga 3 Meninggal Mobil Masuk Curang, Polres dan Bupati Sepakat Larang Kendaraan Truck dan Pickup Angkut Orang

BeritaLainnya

Diklat Pembuatan Pestisida Organik Nabati, Digelar di Teritori Pangkaruk

Satu Keluarga 3 Meninggal Mobil Masuk Curang, Polres dan Bupati Sepakat Larang Kendaraan Truck dan Pickup Angkut Orang

Perumda Mekar Sejahtera Toraja Utara: Tawarkan Keuntungan Pupuk Organik Bokashi ke Wakil Bupati, untuk Pertanian Berkelanjutan 111 Lembang

Perumda Pasar Manado Studi Tiru ke Perumda Mekar Sejahtera Toraja Utara, Referensi Terbaik

Penerbangan Perdana Manado Tana Toraja Dua Kali Seminggu Dimulai, Gubernur Sulut Harap Konektivitas untuk Pariwisata dan UKM

CUSS TP Saluampak Luwu Utara, Akan Adakan Diklat Pembuatan Pestisida Organik Nabati

Alumni SPMA Santo Paulus Makale, Akan Gelar Reuni di Bulan Desember 2025

Sribu Catat Pertumbuhan 38% di Q2 2025, Perkuat Solusi Efisiensi Bisnis

Ridwan Kamil Beri Pesan pada Bey Machmudin Jaga 'Rumah Kinclong' Jawa Barat Hingga Rajin Bikin Pantun

Berita Terkini

Recommended

Uang Rp13,9 M yang Diterima SYL Cs Beda Rp30 M di Rumah Dinas

660 Kasus Konflik Agraria di Indonesia, 105 Terkait PSN

Polisi Berhasil Tangkap Pembunuhan Ibu Muda di Cianjur

Megawati Sebut Orang Indonesia Bakal Diabetes jika Ketergantungan Beras

Perusahaan Swasta Jakarta Dukung Water Mist untuk Lawan Polusi!

BeritaTerkait

BeritaLainnya

Recommended