“Isu pelestarian hutan dan lingkungan menjadi perhatian serius, oleh karenanya kami mengajak media bersinergi memberikan informasi kepada masyarakat juga mampu memberikan edukasi dan pemahaman yang baik kepada masyarakat,” imbuh Endan Cahyadi.
Mewakili Wartawan Hijau, Yaman Didu menjelaskan bahwa media selain berfungsi sebagai sarana informasi dan edukasi, kontrol sosial masyarakat tetap menjadi pedoman penting terciptanya komunikasi yang bersifat solutif.
“Sebagai kontrol sosial tentu media dengan kode etiknya harus bisa menjaga berita yang berimbang dan memiliki upaya-upaya yang solutif dalam setiap permasalahan,” ujar Didu.
Yaman Didu menjelaskan kedepan isu lingkungan akan terus menguat. Untuk itu perlu ada format-format informasi yang menarik sekaligus menggugah masyarakat untuk ikut menjaga hutan.