Dalam uji coba terbatas, KCIC melayani empat jadwal perjalanan pulang pergi (PP) Jakarta-Bandung, sehingga total terdapat 8 perjalanan yang beroperasi setiap hari.
Kereta cepat Jakarta-Bandung dapat melaju hingga 350 kilometer per jam sehingga waktu tempuh Jakarta-Bandung dapat dipangkas menjadi hanya sekitar 45 menit.
Sementara itu Deputy Chief Engineer proyek Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung dari China Railway Signal & Communication (CRSC) Liu Jieping mengatakan bahwa teknologi sistem kendali kereta pada proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung merupakan yang pertama digunakan di luar China.
“Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini merupakan projek kereta api cepat pertama yang seluruh sistem faktor dan semua rantai industri yang diimplementasikan di luar China,” ucap Liu dalam media visit KCJB di Jakarta, Selasa.