Ia juga menambahkan, walaupun setiap minggu umat beribadah di gereja, doa tersebut harus dilanjutkan dalam kehidupan keluarga.
“Manusia tidak sempurna, punya kekurangan dan kelemahan, maka kekuatan kita itu hanya pada Allah. Kita mampu bertahan dalam kesetiaan kalau kita bersandar mengandalkan kekuatan Allah,” lanjutnya.
Pernikahan, menurutnya, kini menjadi tantangan karena ada kesetiaan dan tanggung jawab yang harus dipenuhi saat menjalani komitmen janji suci.
* Mega/Yustus