SULSEL, JENGGALA.id – Pemerintah melalui Kementerian Koperasi (Kemenkop) bersama kementerian/lembaga terkait mempercepat pembangunan fisik gerai, pergudangan dan kelengkapan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/kel) Merah Putih.
Pemerintah Kabupaten Toraja Utara (Torut) mengumpulkan ketua pengurus koperasi dalam rangka percepatan pembangunan koperasi merah putih di desa dan kelurahan.
Acara tersebut bertempat di Aula Mako Kodim 1414 Tana Toraja (Tator), Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Senin 28 Oktober 2025 kemarin.
“Tahap operasional bulan Oktober ini dimulai dengan dessin gedung pembangunan Koperasi Merah Putih dan juga sarana kelengkapan pendukung dari Kopdes/kel Merah Putih ini,” sebut Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong.
Bupati juga mengingatkan para camat, lurah dan desa (lembang) untuk koordinasi terkait dengan lokasi pembangunan kantor dan gerai koperasi merah putih.
Lebih lanjut, Frederik mengingatkan para pengurus agar segera memulai usahanya dengan kecil-kecilan dulu dalam mendukung percepatan ekonomi di daerah.
Menurutnya, upaya itu sejalan dengan cita-cita Presiden Prabowo Subianto yang membangun koperasi desa sebagai alat perjuangan ekonomi masyarakat.
Melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang melibatkan 18 kementerian/lembaga, serta keluarnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, Kemenkop berhasil meluncurkan dan melegalisasi pembentukan 80 ribu Kopdes Merah Putih di seluruh Indonesia.
Setelah resmi beroperasi, koperasi desa, lanjut Bupati, akan bisa menyalurkan barang-barang kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari masyarakat desa.
“Selain itu, Kopdes Merah Putih juga bisa berfungsi sebagai offtaker, membeli hasil produk dari masyarakat desa, baik tanaman pangan, hortikultura, perikanan, perkebunan, kerajinan, kuliner dan lain sebagainya,” sebutnya.
Ia berharap Kopdes/kel Merah Putih akan menjadi instrumen terbawah yang bisa menjadikan program-program dari pemerintah pusat tepat sasaran.
“Dan ketika itu terjadi, Insya-Allah, manfaat dari Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih akan betul-betul bisa dirasakan oleh masyarakat,” jelasnya.
***Yustus/Benny
			







