Pihaknya selama ini memberikan pendampingan bagi petani guna mengurangi resiko gagal panen, meningkatkan sumber pendapatan bagi anggota kelompok tani melalui penjualan bawang merah dengan menyediakan pasar ditingkat lokal yang membutuhkan stok 5 ton setiap harinya.
“Untuk sarana yang diberikan dinas selama ini terhadap kelompok tani seperti benih bawang merah, pupuk organik padat, pupuk NPK, kapur pertanian, pupuk cair sampai dengan pompa tangan. Harapan kami perluasan lahan yang dilakukan dapat menambah ragam hasil pertanian di Cianjur,” katanya.