JENGGALA.ID – Harga jagung melonjak tajam dan memberikan beban ekstra bagi para peternak ayam. Data dari Panel Harga Pangan mencerminkan kenaikan yang signifikan. Pada tanggal 1 Oktober, harga rata-rata nasional jagung di tingkat peternak adalah Rp 6.840 per kg, tetapi pada tanggal 10 Oktober 2023, harganya telah melonjak menjadi Rp 7.000 per kg.
Hal ini jauh di atas harga acuan yang telah ditetapkan pemerintah melalui Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 5 Tahun 2022, di mana harga acuan penjualan jagung di tingkat konsumen hanya sebesar Rp 5.000 per kg.
Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA), Arief Prasetyo Adi, menjelaskan bahwa kenaikan harga ini terjadi akibat defisit pasokan jagung. Meskipun secara kumulatif selama tahun ini, pasokan jagung sebenarnya surplus, namun di kuartal terakhir terjadi defisit.